Langsung ke konten utama

Makam Asli Karl Marx di London

Makam Karl marx

Makam Asli Karl Marx di London 

Berikutnya kami akan memberi artikel terpercaya yang sudah kami ringkas dan buat seringan mungkin, agar bisa dibaca oleh segala kalangan,berikut makam asli Karl Marx di London.


Jika saat berkunjung ke kota London, Inggris, Anda sudah merasa bosan dengan Tower Bridge, Istana Buckingham, Westminster Abbey, Big Ben atau sederet museum, mungkin tempat ini bisa menjadi lokasi wisata alternatif.


Tempat itu adalah Highgate Cemetery alias taman pemakaman Highgate yang terletak di sisi utara kota London. Wisata ke kuburan? Mengapa tidak, sebab Highgate Cemetery bukan sembarang makam.


Selain ditata dengan apik dan indah, makam ini juga merupakan tempat “bermukim” salah satu tokoh paling terkenal dalam sejarah dunia, yaitu penggagas ideologi sosialisme, Karl Marx.


Malam seluas 15 hektar yang resmi digunakan pada 1839 itu terbagi menjadi sisi timur dan barat yang dipisahkan seruas jalan kecil.


Pemakaman Highgate kini menampung 53.000 makam yang menjadi peristirahatan terakhir sedikitnya 170.000 jenazah. Namun, pusara paling terkenal dan paling banyak dikunjungi adalah makam Karl Marx.


Bukan makam asli

Kami kemudian menyusuri jalan aspal kecil yang dibuat mengitari pemakaman, sementara jalan-jalan setapak menjulur masuk ke “pedalaman” pemakaman yang ditutup pepohan rimbun sehingga sangat mirip dengan hutan.


Setelah separuh jalan, kami menyadari bahwa arah yang kami ambil salah dan tak akan membawa kami ke makam asli penulis buku Das Kapital itu.


Akhirnya kami berdua mencari lagi dari titik awal yaitu patung dada Karl Marx dan mencoba jalan-jalan setapak banyak terdapat di tempat itu.


Setelah sekitar 30 menit melakukan pencarian, kami akhirnya menemukan pusara asli milik tokoh ternama itu. Di tempat tersebut kami bertemu sepasang wisatawan lokal ternyata mencari makam asli sang filsuf.


Makam itu sungguh sederhana, hanya sebuah lapisan beton berwarna kelabu yang sudah retak dengan tulisan yang sudah memudar dan sulit terbaca di atasnya.


Sederet kalimat masih bisa dibaca, meski dengan susah payah, yang menyebut bahwa jasad Karl Marx dipindahkan ke makam baru pada November 1956.


Baca Juga: 7 Penemu Yang Menyesali Penemuannya

 

Tak memiliki negara

Saat meninggal dunia dalam usia 64 tahun pada 14 Maret 1883, Karl Marx berstatus tak memiliki negara. Pemakamannya di Highgate pada 17 Maret 1883 hanya dihadiri sebanyak 11 pelayat yang adalah teman-teman terdekat Marx, salah satunya adalah Friederich Engels.


Pada November 1954, jasad Marx; istrinya, Jenny von Westphaen; putrinya, Eleanor dan kedua cucunya Harry Longuet dan Helena Demuth, dipindahkan ke lokasi baru yang kini menjadi sebuah titik wisata di London.


Tugu peringatan untuk Karl Marx di makam barunya baru diresmikan pada 14 Maret 1956 dan Partai Komunis Inggris melengkapi tugu itu dengan patung dada Marx karya Laurence Bradshaw.


Pada 1970, sekelompok orang bersenjatakan bom rakitan mencoba menghancurkan tugu Karl Marx ini, namun upaya tersebut gagal.


Setelah menemukan makam asli Karl Marx, kami beranjak pulang. Namun di pintu keluar, terdapat sebuah papan pengumuman yang ditujukan untuk para pengunjung.

Isinya, mengharap pengunjung memberikan sumbangan sukarela untuk biaya perawatan makam yang mencapai 1.000 poundsterling atau sekitar Rp 20 juta sehari.

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Harley Davidson

Sejarah Harley Davidson Inilah informasi mengenai Harley-Davidson Motor Company. Mulai dari nama, sejarahnya, strategi perusahaannya, bisnisnya hingga model-model yang dikeluarkan.  Markasnya yakni ada di Amerika Serikat. Harley-Davidson Motor Company adalah produsen sepeda motor Amerika Serikat yang bermarkas di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat. Perusahaan ini adalah salah satu dari 3 perusahaan pembuat sepeda motor Amerika yang masih tersisa (sisanya adalah Victory dan Cleveland & Cyclewerks). Harley Davidson sempat menjadi penghasil sepeda motor terbesar di dunia selama periode akhir Perang Dunia I hingga tahun 1928. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1903 oleh William S. Harley dan Arthur Davidson. Sejarah Awal mahakarya bernama Harley Davidson tercipta adalah bermula dari daerah bernama Milwaukee yang dimulai pada tahun 1903. Pada tahun tersebut, Bill Harley dan juga Arthur Walter Davidson, dua orang itu sedang mengembangkan sebuah sepeda motor dengan menggunaka...

Tom Karen : Penemu Sepeda Chopper

Tom Karen Penemu Sepeda Chopper Di rumah Tom Karen di Cambridge, mainan, permainan, dan pahatan menghiasi setiap permukaan. Mereka memberikan petunjuk tentang karirnya yang panjang: dari awal 1960-an hingga akhir 1990-an, Karen adalah kepala desainer di Ogle Design, perusahaan Inggris yang bertanggung jawab atas Raleigh Chopper, permainan anak-anak Marble Run, serta mobil, taksi, uji tabrak. boneka, radio, dan mesin cuci. Dia memiliki Chopper yang ditopang secara permanen di ruang depan, dan menunjuk pada inovasi utamanya, roda belakang yang besar: "Ini melambangkan kekuatan yang melewati bagian belakang, seperti mobil Formula Satu." Pada usia 91, dan 20 tahun setelah pensiun secara resmi, Karen masih mendesain, untuk kesenangannya sendiri: patung burung, pohon karton bergelombang, dan permainan. Sebuah garasi berfungsi sebagai bengkelnya dan dipenuhi dengan penemuan dan pekerjaan yang sedang berlangsung; bor, gergaji pita dan amplas berbaris di atas meja tua. "Saya lebi...

Albert Einstein Dan Bom atom

Albert Einstein Dan Bom atom Pengeboman Hiroshima dan Nagasaki adalah satu peristiwa yang paling menentukan dalam Perang Dunia ke 2 di wilayah Pasifik. Dijatuhkannya bom atom di dua kota itu seketika merontokkan mental tentara Jepang yang sebelumnya tidak mau menyerah. Di sudut lain, peristiwa tersebut telah menelan banyak korban jiwa yang mayoritasnya berasal dari penduduk sipil. Selain ratusan ribu korban jiwa, tercatat juga sejumlah kerusakan infrastruktur dan radiasi yang dihasilkan.  Alkisah, pada 26 Juli 1945, Presiden AS Truman , PM Inggris Clement Attlee dan Presiden Nasionalis Cina Chiang Kai Shek bersama-sama mengeluarkan sebuah  Deklarasi   Postdam . Deklarasi itu berisi seruan penyerahan tanpa syarat dari Jepang dan mencantumkan persyaratan perdamaian tambahan. Kendati Deklarasi Postdam sudah menjelaskan bahwa Jepang bakal menghadapi konsekuensi berat kalau mereka memilih untuk melanjutkan perang, pada akhirnya Jepang tetap menolak ultimatum tersebut. Oleh k...